Senin, 24 Juni 2013

SURAT ANNASHR (bagian ke- 9)

9. supaya kamu sekalian beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, menguatkan (agama)Nya, membesarkan-Nya. dan bertasbih kepada-Nya di waktu pagi dan petang.
10. bahwasanya orang-orang yang berjanji setia kepada kamu Sesungguhnya mereka berjanji setia kepada Allah. tangan Allah di atas tangan mereka, Maka Barangsiapa yang melanggar janjinya niscaya akibat ia melanggar janji itu akan menimpa dirinya sendiri dan Barangsiapa menepati janjinya kepada Allah Maka Allah akan memberinya pahala yang besar.
11. orang-orang Badwi yang tertinggal (tidak turut ke Hudaibiyah) akan mengatakan: "Harta dan keluarga Kami telah merintangi Kami, Maka mohonkanlah ampunan untuk kami"; mereka mengucapkan dengan lidahnya apa yang tidak ada dalam hatinya. Katakanlah : "Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah jika Dia menghendaki kemudharatan bagimu atau jika Dia menghendaki manfaat bagimu. sebenarnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.
12. tetapi kamu menyangka bahwa Rasul dan orang-orang mukmin tidak sekali-kali akan kembali kepada keluarga mereka selama-lamanya dan syaitan telah menjadikan kamu memandang baik dalam hatimu persangkaan itu, dan kamu telah menyangka dengan sangkaan yang buruk dan kamu menjadi kaum yang binasa.
13. dan Barangsiapa yang tidak beriman kepada Allah dan Rasul-Nya Maka Sesungguhnya Kami menyediakan untuk orang-orang yang kafir neraka yang bernyala-nyala.
14. dan hanya kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi. Dia memberikan ampun kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan mengazab siapa yang dikehendaki-Nya. dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
15. orang-orang Badwi yang tertinggal itu akan berkata apabila kamu berangkat untuk mengambil barang rampasan[1398]: "Biarkanlah Kami, niscaya Kami mengikuti kamu"; mereka hendak merobah janji Allah. Katakanlah: "Kamu sekali-kali tidak (boleh) mengikuti kami; demikian Allah telah menetapkan sebelumnya"; mereka akan mengatakan: "Sebenarnya kamu dengki kepada kami". bahkan mereka tidak mengerti melainkan sedikit sekali.
[QS. Al Fath 9-15]

Ya Allah ! di akhir pembahasan masalah ini, hamba tertarik sekali dengan pemberitahuanMu di ayat 11 surat Al Fath ini. Engkau memberitahu hamba bahwa untuk melaksanakan apa yang Engkau pesankan di ayat 9 : "supaya kamu sekalian beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, menguatkannya, membesarkannya. Dan bertasbih kepada-Nya di waktu pagi dan petang".
ternyata hamba harus memberikan waktu khusus untuk melaksanakan hal tersebut. Sebab ternyata pada ayat 11 surat Al Fath ini Engkau menyebutkan ada orang yang ketika diajak untuk hal-hal yang mengarah peningkatan keimanan, orang tersebut berkilah : MAAF YA! HARTA KAMI (PEKERJAAN KAMI) dan KELUARGA KAMI, harus kami urusi. Pagi persiapan kerja, siang sibuk dengan kerja, sore telah sibuk pula dengan keluarga. (nauzubillah min zaalik= kami berlindung kepada Allah dari hal tersebut)
Namun ternyata, di ayat 15, Engkau buka kedok orang-orang yang sok sibuk, dimana Engkau buka hati orang-orang yang super sibuk itu yang tidak sempat belajar untuk meningkatkan keimanan. Engkau mengatakan, sampaikan kepada mereka undangan yang di undangan itu mereka akan memperoleh makan, uang dll, pasti mereka akan melepaskan pekerjaannya tersebut untuk memenuhi undangan ini.
Ya Allah jauhkanlah hamba dari kesibukan yang menyita waktu hamba untuk ibadah.
(bersambung............................................ )

Sumber: Study Tafsir Ustadz Muhammad  Sholahuddin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar