Selasa, 11 Juni 2013

al baqarah ayat 2-5



Surat Al Baqarah (2) ayat 2, 3, 4 & 5 :


2. Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa,3. (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka.4. dan mereka yang beriman kepada kitab (Al Quran) yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab-Kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat5. mereka Itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung



Allah : Bagaimana dengan pernyataanKU berikutnya, ( هـدى للــمــتـقـيـن ) "petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa..


Hamba : Ya Allah ! nampaknya Engkau mengatakan kepadaku, bahwa Orang yang berdoa اهــد نـا meminta هـدى kemudian ia mempelajari alquran, maka alquran itu akan menjadi "huda" bagi dia, menjadi "inspirator" bagi dia.


Dengan mempelajari Al Quran :

1. Keimanannya kepada yang ghoib (termasuk keimanannya kepada Allah) akan berkembang karena ia mendapatkan banyak ilmu dengan mempelajari alquran,

2. Tata cara sholat yang ia lakukan, akan semakin bermakna jika ia mempelajari alquran dari waktu ke waktu.

3. Infaq yang ia lakukan, ketika ia tetap mempelajari alquran akan semakin bermutu

4. kepercayaan kepada para rasul, termasuk kepada Rasulullah saw akan semakin tebal karena" huda " yang dia dapatkan karena selalu mempelajari alquran

5. Kepercayaannya kepada Hari Akhir, semakin mendalam karena ayat-ayat alquran yang menjadi inspirasinya dalam kesehariannya.

Allah : maka hanya orang seperti inilah yang akan Aku selalu berikan "huda" saat ia meminta اهــد نـا dan orang seperti inilah yang selalu beruntung dalam kehidupannya ( karena alquran selalu menjadi inspirator baginya ).

Allah : dalam kaitannya dengan "kemauan seseorang untuk mempelajari alquran", kelompok yang bertaqwa ini akan beruntung dalam kehidupannya.

Allah : Pada ayat berikutnya nanti kamu akan paham, karena ada dua golongan lagi yang akan Aku terangkan yakni Golongan Kafir (di ayat 6 dan 7) dan Golongan Fasik (di ayat 8 s/d 27 / predikat dan kegiatan mereka ada pada akhir ayat 26 dan awal ayat 27) mereka ini bukan golongan orang-orang yang beruntung akan tetapi masuk dalam Golongan orang-orang yang Rugi (ayat 27)

Hamba : Terima kasih ya Allah, segala puji bagiMu, Tuhan Yang Maha Mengetahui ( عـــلـــيـم ) hamba semakin tercerahkan.

(bersambung .........................................)


Sumber : Ust. Shalahudin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar